Monday, December 10, 2007

PEMPEK Bi'nTuk - JAJANAN KHAS PALEMBANG


Pempek Kapal Selam
Pempek atau Empek-empek adalah jajanan khas Palembang yang terbuat dari ikan dan sagu Penyajian pempek ditemani oleh saus berwarna hitam kecoklat-coklatan yang disebut cuka atau "cuko" (bahasa Palembang).



Cuko adalah teman makan pempek yang setia, dibuat pedas untuk menambah nafsu makan. Jenis pempek yang terkenal adalah "pempek kapal selam" adalah telur bebek rebus yang dibungkus dengan adonan pempek dan digoreng dalam minyak panas.

Ada juga yang lain seperti :

1. Pempek Lenjer Besar

2. Pempek Lenjer Kecil

3. Pempek Telur

4. Pempek Pastel

5. Pempek Tahu

6. Pempek Keriting

7. Pempek Adaan / Bulat

8. Pempek Kulit

9. Lenggang Bakar

10. Tekwan

11. Kerupuk Palembang

12. Kemplang Bakar

13. Abon Ikan

14. Es Kacang Merah


Pempek bisa ditemukan dengan gampang di seantero Kota Palembang. Ada yang menjual di restoran, ada yang di gerobak, dan juga ada yang dipikul. Juga setiap kantin sekolah pasti ada yang menjual pempek. Tahun 1980-an, penjual pempek bisa memikul 1 keranjang pempek penuh sambil berkeliling Kota Palembang jalan kaki menjajakan makanannya...!



Tekwan
Tekwan adalah makanan khas Palembang yang terbuat dari ikan dan sagu yang dibuat dalam ukuran kecil-kecil, dan disajikan dengan menggunakan kuah dengan rasa yang khas. Biasanya pelengkap tekwan adalah bihun dan jamur.
Tekwan akan terasa lebih enak lagi disantap saat kondisi masih panas ditambah cabe / sambal.

Sunday, December 09, 2007

DOA SUKSES : MEMAHAMI DIRI SENDIRI SECARA LEBIH BAIK


Kebanyakan dari kita ini, belum sanggup untuk memahami suatu fakta, bahwa sesungguhnya kita ini diciptakan oleh Allah dengan suatu tujuan. Allah menciptakan manusia di dunia ini, bukan asal mencipta saja, tetapi Allah punya tujuan, yaitu agar manusia bisa menyemarakkan dunia dan bisa menjadi "khalifah" di muka bumi ini. Hal penting yang perlu dipahami di sini adalah, sesuatu yang diciptakan, tentunya harus diciptakan untuk suatu sebab. Inilah yang harus Anda renungkan, bahwa Anda ada di dunia ini pasti untuk suatu maksud.

Sesungguhnya Allah telah memberikan kita suatu bentuk kehidupan, sehingga tujuan kita hendaknya menghasilkan kesuksesan darinya, yang mana kesuksesan itu hanya dapat diukur dengan cara membandingkan apa yang benar-benar sudah kita capai, dengan apa yang secara potensial sesungguhnya sanggup kita capai. Masing-masing dari kita telah diciptakan untuk suatu maksud, suatu tujuan, suatu alasan; tetapi jika kita tidak mengetahui apakah itu, atau apakah yang kita inginkan, maka sumber daya potensi kita yang sebenarnya, yang belum dimanfaatkan pasti akan tetap "menganggur", belum bisa memberikan manfaat nyata bagi kita sendiri.

Penting perlu Anda pahami di sini adalah, di dalam setiap diri kita terdapat potensi, yang menunggu untuk dimanfaatkan atau digunakan. Ibaratnya, Anda mempunyai sebuah komputer tipe terkini dan canggih dengan kapasitas besar, tetapi Anda belum memahami secara penuh, bagaimana cara mengoperasikannya; maka dengan demikian, Anda belum atau tidak dapat memanfaatkan kemampuan dari kapasitas penuh komputer Anda. Ini sama halnya dengan diri kita sendiri.

Cobalah Anda mengingat masa-masa sekolah atau kuliah dulu. Mungkin dulu Anda pernah berpikir, bagaimana Anda bisa melakukan sesuatu hal baru, yang pada awalnya terasa berat, tetapi pada akhirnya Anda bisa juga melakukannya, bahkan Anda bisa menikmatinya. Saat itu, setiap Anda diperintahkan oleh guru atau dosen Anda untuk mempelajari hal baru, biasanya Anda berkata: "Bagaimana saya dapat melakukan itu?" Namun, setiap kali Anda memaksakan diri Anda untuk melakukan hal baru itu, maka Anda akan mendapati bahwa Anda memiliki kemampuan untuk melakukannya, dan bisa menikmatinya. Dan, sekali saja Anda berhasil mencapainya, maka Anda tidak akan pernah lupa bagaimana caranya.

Untuk bisa memahami diri sendiri dengan lebih baik, maka Anda harus menyadari bahwa Anda mempunyai potensi tak terbatas di dalam diri Anda. Dan, Anda harus dan mau untuk benar-benar mengerahkan segenap energi Anda, seperti saat Anda masih kecil belajar berjalan; berkali-kali jatuh tetapi tetap mau berusaha terus untuk selalu bangkit berjalan lagi, sehingga akhirnya Anda bisa benar-benar berjalan.

Inilah sebenarnya rahasianya: potensi diri Anda harus dikeluarkan sepenuhnya, sehingga bisa benar-benar ditampilkan. Jangan menggunakan batasan-batasan tertentu pada potensi Anda ini, karena itu akan membuat Anda merasa tidak memadai atau tidak sanggup melakukan sesuatu hal. Anda mempunyai kemampuan untuk berprestasi pada tingkat-tingkat tertentu dalam hidup Anda, setidaknya dalam satu bidang kehidupan Anda jika Anda bisa menemukan dan menggerakkan potensi Anda sepenuhnya.

Sebelum do'a sukses Anda panjatkan kepada Tuhan, kenali diri Anda terlebih dulu. Siapakah diri Anda sejatinya? Tahukah Anda, apa yang Anda inginkan dalam hidup ini? Tahukah Anda, arah mana yang akan Anda ambil? Bagaimanakah Anda mendefinisikan diri Anda ini?

Bisakah Anda menjawab pertanyaan tersebut? Berhentilah sejenak, dan coba pikirkan hal itu. Anda pasti dapat memberikan jawaban yang benar, jika Anda memikirkannya. Gunakan waktu beberapa menit untuk menuliskan apa saja yang terlintas di pikiran Anda, tentang siapa Anda ini.

Anda bisa menentukan identitas Anda dengan menilai tindakan-tindakan Anda sendiri, dan selalu waspada terhadap apa yang Anda lakukan. Manusia memang makhluk paling sempurna diantara makhluk lain ciptaan Tuhan. Akan tetapi, kita bukanlah suatu makhluk yang lengkap. Masing-masing dari kita masih harus belajar mengembangkan diri lebih lanjut dengan usaha kita sendiri, karena jika tidak, maka kita bisa kehilangan kapasitas kemampuan untuk berkembang.

Berkembang dalam pengertian ini berarti pengembangan kualitas-kualitas batin dan pikiran kita; sebuah langkah untuk berevolusi menjadi lebih baik. Melalui cara mengevaluasi diri sendiri ini, akan memungkinkan Anda mengetahui batas-batas diri dan menemukan potensi diri Anda sendiri. Inilah yang harus Anda pahami terlebih dulu, sebelum Anda berdo'a, karena kebanyakan orang hanya biasanya mengucap do'a tetapi bahkan tidak mengerti makna esensi utama dari do'anya sendiri.


Salam Luar Biasa Prima

Wuryanano

KEPANDAIAN yang MEMBELENGGU, KEBODOHAN yang MEMBEBASKAN


Ini kisah nyata yang dialami oleh dua orang adik sepupu saya. Di balik cerita ini saya kira banyak hikmah yang bisa dipetik. Bahwa ternyata kepandaian bisa membelenggu kita. Sebaliknya, kebodohan yang disadari, bisa membebaskan kita.

Sepupu saya ini kakak beradik. Si kakak yang pintar, sebut saja namanya Miles Davis. Si adik yang merasa dirinya bodoh, sebut saja namanya Chris Botti (namanya saya ambil dari dua orang trumpetis jazz ternama. Hehehe...).

Kedua kakak beradik ini sama-sama lulusan perguruan tinggi di Jawa Timur.
Miles lulusan universitas negeri dengan nilai IPK yang cukup meyakinkan, di atas 3. Dia memang pintar.

Namun, setelah lulus lebih dari 2 tahun, ia masih belum bekerja sampai sekarang. Ia masih mencari pekerjaan yang diinginkannya. Pekerjaan yang sesuai dengan pendidikannya di bidang ekonomi.

Orang tua dan sanak keluarga menyarankan agar ia memulai bisnis saja, ketimbang terus memaksakan diri mencari pekerjaan. Modal pun telah disiapkan.

Tapi, semua tawaran itu ditolaknya. Mungkin ia merasa gengsi untuk menjadi pedagang. Sekolah tinggi-tinggi kok ujung-ujungnya jaga toko juga?

Meski pun pintar, Miles ini cenderung close minded, pikirannya tertutup. Ia yakin dengan pendiriannya dan tertutup dengan apa pun kemungkinan lain yang ditawarkan. Pokoknya ia ingin bekerja di perusahaan dan duduk di belakang meja.

Berbeda dengan adiknya, Chris Botti. Chris tergolong bodoh di sekolahnya. Ia kuliah di perguruan tinggi swasta. Ia bahkan pernah menyatakan ingin berhenti kuliah, karena tidak sanggup mengikuti perkuliahan. Ya, otaknya tergolong 'mepet'.
Pihak keluarga pun berupaya keras untuk menahannya agar bertahan sampai selesai kuliah. Pokoknya asal lulus saja, soal nilai tidak penting.
Akhirnya ia pun lulus dengan 'ngos-ngosan'.

Kerena tidak punya pilihan, apa apa pun pekerjaan disambarnya selepas kuliah. Jadilah ia sebagai sales dari sebuah perusahaan jamu. Ia diberi fasilitas motor dan disuruh keliling pelosok-pelosok di daerah Jawa Timur untuk menawarkan jamu itu.
Pekerjaan itu ia jalani dengan semangat dan tanpa mengeluh.
Kasihan melihat berat dan besarnya risiko pekerjaan itu, seorang keluarganya menawarkan solusi.

Ia menawarkan kerja sama membuka toko. Ia ingin membuka cabang tokonya dan menawarkan Chris sebagai pengelolanya dengan sistim bagi hasil.
Chris menerima tawaran itu dengan antusias.

Mungkin karena memang rezekinya bagus, ia mendapat toko di lokasi yang strategis. Omset pun langsung melesat.
Dalam setahun, keuntungan pun diraih cukup lumayan. Bagi hasil pun didapatnya di atas seratus jutaan. Hebatnya, uang itu akan digunakannya untuk memberangkatkan haji kedua orang tuanya tahun depan.

Berbeda dengan kakaknya, Chris menyadari kekurangannya. Karenanya ia lebih terbuka dengan segala kemungkinan alias open minded.
Ia merasa dirinya kurang pintar, makanya ia terbuka terhadap pertolongan dari orang lain. Ego dan idealismenya ia kesampingkan dulu. Apa pun peluang yang datang, diambilnya. Akhirnya, inilah yang membuka rezeki baginya.

Semoga bisa diambil hikmahnya.

Salam FUUUNtastic!

Wassalam,

Roni,
Owner, Manet Busana Muslim

HIDUPLAH DIBAWAH KEMAMPUAN KITA

saya pernah mendengar celetukan dari seseorang pemilikproperty yang saya beli, Wah pak James bisa beli rumahmilyaran masih sering naik motor sama mobil murah.Saya selalu menjawabnya dengan senyuman dan jawabanklise saya orang lapangan pak gak bisa lama2 di AClagipula sekarang keluar Bintaro susah macetnya mintaampun karena lagi di buat jalan bus way PI lagi pulasaya belum menikah jadi kemana2 sendiri celetuk saya.Beliau melihat saya dengan pandangan bingung dan sayamelangkah dengan santainya.
mengapa saya lakukan itu semua??????

saya hanya mencontoh guru saya Pak Tung D W dalam memanage uang. Karena guru yang satu ini walaupenampilannya wah kalo ditanya mengenai manage uangdia yang paling konservatif. waktu pendapatan pak Tungsudah milyaran beliau tidak membeli rumah atau mobilmewah malah sempat beliau mendapat predikat pembicarakere dia malah meng investasikan uangnya dengan datangke seminar2 yang mahal2 di luar sana dan menabung.

mengapa demikian??? karena beliau menggap rumah danmobil itu liability...Ada kebiasan pak tung pada saat itu yang membuat sayaketawa karena mirip sekali dengan saya yaitu dateng kebroker2 dan minta carikan property yang bagus dansetiap ada property yang bagus dia adalah orang yangpaling antusias untuk datang dan melihat tetapi tidakmembeli, (kata beliau dari pada belanja liat2 barangdi mall mendingan belanja liat2 property sama-samagratis). Sampai banyak manager broker yang bosenngelayanin beliau dan bilang "jangan tunjukinpropertynya dia pembeli yang gak ada uang".

saya tanya kenapa bapak melakukan itu dia bilangsebenernya saya bisa aja beli rumah dengan uang sayatetapi saya mau beli rumah dengan tabungan dari bungabank dari uang yang dia peroleh dari usahanya karenadia menggap rumah mewah dan mobil mewah adalahliability.
lalu dia melanjutkan ceritanya ternyata buah daribelanja liat2 dia jadi sensitif dengan harga danketika dapat tawaran hot deal dia langsung bayardengan cash keras, rumah dengan harga pasar 5 milyarbeliau beli dengan harga 1 milyar WOW . dia bilangjika berinfestasi kalo perlu yang sudah untung di awaljangan kita harus nunggu lama.

kalo di itung2 1 milyar dari uang bunga tabungannyaberarti pokoknya berapa???? saya bertanaya2 dalam hatiwih berapa lama dia menunda kesenangan???? saya ajakalo ada uang 100juta di rekening gatel banget pinginbelanjain tuh duit.

lalu dia melanjutkan ceritanya saya mengajarkan kepadaanak saya kalo mau beli mobil baru harus udah punyarumah 2 ???? jadi sekarang papa mau beli mobil baru.saya makin geleng2 kepala 2 rumah baru beli 1 mobil???sekarang mobilnya ada 4 berarti property bapak ada 8???? dia jawab dengan enteng iya dan 7 adalah sewaanjadi ada pasif income.

jadi jangan liat orang ketika suksesnya saja lihatorang ketika dia merintis baru kita tau intisarikesuksesan beliau dan ingat ketika bertemu denganorang sukses jangan minta duit, pinjaman uang, ataukerjaan tanya gimana bapak bisa kaya begini????

semenjak saat itu saya bertekat untuk mengikuti jejakbeliau, ternyata godaannya banyak sekali malah kadang2saya suka melanggar.

dari cerita diatas dapat ditarik keimpulan :
1. Kita harus bisa menunda kesenangan sampai target yang kita tuju tercapai

2. Belanja untuk liability nanti saja ketika kita bisamembeli liability itu dengan bunga hasil kerja atau investasi kita.

3. Perbanyak beli aset yang membuat kas flow kitamakin besar untuk membentuk fondasi awal yang kuat.

4. Tutup telinga mengenai pendapat orang mau di bilangpelit kikir apalah jadi egois dikitlah baik kepadaorang maupun diri sendiri sampai target tercapai.

5. Dalam ber investasi kalau bisa sudah untung di awalkalo tidak jangan beli investasi tersebut.

6. baca Buku Financial Revolusionnya pak Tung untukdetai money management (khe2 kyaiklan aja).

sekian sharing saya semoga bermanfaat

Oleh : jamessastrowijoyo.blogspot.com

PENTINGNYA ETOS WIRAUSAHA


Kebanyakan orang gagal mendirikan usaha dikarenakan tidak memiliki etos. Lho kenapa bisa demikian?! ya karena kebanyakan mereka hanya bertujuan mencari duit, bukan membangun bisnis. Ya itu sih tidak salah karena uang adalah salah satu tujuan bisnis, khususnya dalam jangka pendek. Namun perlu diingat bahwa itu bukanlah satu-satunya tujuan.
Bila seorang pengusaha hanya memikirkan duit melulu, mungkin ia akan lupa membangun daya saing bisnisnya dalam jangka panjang. Pengusaha semacam itu bisa diumpamakan seperti seorang pilot dengan jarak pandang yang terbatas. Jadi sekali lagi perlu diingat bahwa Etos Wirausaha merupakan "Ruh" dari sebuah bisnis.


Ada 4 hal yang sangat penting untuk membentuk Etos Wirausaha, yaitu :


1. Cara Berpikir.

Cara seorang pengusaha sejati berpikir, jelas berbeda dengan orang kebanyakan. Seorang pengusaha biasanya berpikir praktis, simpel, dan berorientasi pada nilai guna. Pengusaha sejati tidak pernah membuang uang atau sumber daya apapun. Ketika tahu ada keran bocor, ia akan segera memperbaikinya. Jika memiliki sejumlah uang, seorang pengusaha akan berpikir bagaimana menggunakannya untuk usaha-usaha produktif. Ia akan membuatnya lebih banyak lagi. Sedangkan orang awam pasti sibuk membayangkan apa yang bisa dibeli dengan uang yang ada di tangannya. Lebih buruk lagi adalah orang yang sibuk menghabiskan uang investor yang belum menjadi miliknya untuk kepentingan pribadi.


2.Cara Memandang.

Seorang pengusaha sejati memandang risiko dan keuntungan adalah sesuatu yang wajar dan berkorelasi secara linier. Sedangkan orang awam sering melupakannya. Kadang-kadang orang awam memandang sesuatu terlalu dari sisi negatifnya, yaitu risiko. Akibatnya, mereka tidak pernah memulai bisnis yang diinginkannya. Atau sebaliknya, mereka justru terlalu banyak memandang dari sisi positifnya, yaitu keuntungan tinggi dan risiko rendah. Tak heran bila banyak diantara mereka yang tertipu tawaran investasi "bodong"


3. Cara Bekerja.

Seorang pengusaha sejati atau profesional yang berdedikasi, selalu menikmati dan menyempurnakan cara kerja mereka. Di sisi lain, banyak orang awam yang sudah sangat jenuh dengan pekerjaannya. Mereka justru menganggap pekerjaan sebagai siksaan yang tiada henti. Cara bekerja seorang pengusaha akan selalu berkembang, mereka menemukan gagasan, mengambil risiko dari gagasannya kemudian menduplikasikannya. Mereka mendapat nominal laba berlipat, karena berhasil membuat produk massal dan akan selalu menyempurnakan segalanya.


4. Cara Belajar.

Menjadi seorang pengusaha adalah "cara belajar hidup" yang paling mengagumkan. Keberhasilan dan kegagalan akan diganjar secara adil oleh mekanisme pasar. Sebuah kesalahan dalam bisnis seringkali harus mendapat ganjaran yang tak kenal belas kasihan, yaitu rugi secara finansial, atau bahkan kebangkrutan. Kebanyakan akan mundur setelah mengalami hal tersebut (kehilangan fighting spirit dan tidak punya kemampuan membalikkan keadaan). Yang paling ditakuti oleh pengusaha sejati adalah hilangnya mental bertarung serta menguapnya etos kewirausahaan mereka. Bagi mereka kerugian finansial adalah learning cost yang harus dibayar untuk mencapai keberhasilan di masa mendatang.


oleh Henky Eko Sriyantono (Cak Eko)

PENTINGNYA SEBUAH KEYAKINAN DIRI


Kalau ada orang bertanya kepada kita, apa kita punya keyakinan? Apa keyakinan kita? Secara spontan, biasanya kita menjawab dengan menyebut agama yang kita anut. Saya memaklumi jika kebanyakan orang, pada saat ditanya tentang keyakinannya akan selalu menjawab dengan menyebut agamanya. Hal itu mungkin disebabkan yang jadi pelopor tentang pentingnya keyakinan pada diri seseorang adalah para Nabi dan Rasul Tuhan, juga para pemimpin agama saat ini.

Di dalam agama kita masing-masing, selalu diajarkan tentang pentingnya keyakinan kita terhadap agama yang kita anut. Di sepanjang zaman, para pemimpin umat beragama selalu mendengung-dengungkan peringatan kepada para penganut agamanya, agar terus berusaha untuk selalu "mempertebal keyakinan" agamanya, agar terus berjuang "memiliki keyakinan" dari agamanya masing-masing.

Keyakinan akan memberikan kehidupan, kekuatan dan tindakan kepada kita. Dengan memiliki keyakinan, hidup kita akan lebih terarah dan mempunyai kepastian. Impuls-impuls pemikiran kita secara pasti akan dipengaruhi oleh keyakinan kita, keyakinan tentang kebenaran diri kita sebenarnya, keyakinan tentang keinginan dan impian kita; keyakinan tentang sasaran dan tujuan kita, keyakinan tentang masa depan sukses kita.

KEYAKINAN adalah sebuah unsur yang bisa mengubah getaran pemikiran biasa; dari pikiran yang terbatas, menjadi suatu bentuk padanan yang masuk ke dalam koridor spiritual; dan merupakan dasar dari semua "mukjizat", serta misteri yang tidak bisa dianalisis dengan cara-cara ilmu pengetahuan. KEYAKINAN itu merupakan sebuah media tunggal dan satu-satunya, yang memungkinkan untuk membangkitkan suatu kekuatan dari sumber energi tanpa batas di dalam diri Anda; dan mengendalikannya untuk dimanfaatkan demi kebaikan manusia itu sendiri.

Seperti yang dikatakan oleh Napoleon Hill, seorang motivator dunia; "Tidak ada batas bagi pikiran, kecuali apa yang kita akui. Apapun yang bisa dipikirkan dan diyakini oleh pemikiran manusia, pasti bisa dicapai!" Contoh sederhana saja; Anda mungkin pernah mendengar atau melihat sendiri, seseorang bisa dengan selamat tanpa cedera sedikitpun, pada saat dia melintas berjalan di atas bara api hanya dengan kaki telanjang; tanpa memakai alas kaki.

Menurut Anda, apa yang bisa menyelamatkan kaki mereka dari panasnya bara api yang diinjaknya? Kenapa kaki mereka tidak bisa melepuh dan tidak cedera sama sekali? Dan yang penting lagi, kenapa mereka mau saja melakukan jalan-jalan di atas bara api itu? Mengapa mereka tidak ragu-ragu dan tidak takut cedera kakinya?

Jawabnya hanya satu kata, yaitu: KEYAKINAN. Yah - hanya dengan keyakinanlah mereka bisa dengan santai dan seenaknya berjalan di atas bara api yang demikian panasnya; dan selamat tiba di seberang tanpa cedera sedikitpun. Seandainya pada saat mereka melakukan "atraksi" jalan-jalan di atas bara api itu tanpa dilandasi dengan keyakinan diri, maka pastilah kaki mereka bakal melepuh, dan cedera karena panasnya bara api tersebut.

KEYAKINAN merupakan sebuah titik awal Anda untuk menuju kemakmuran dan kebahagiaan hidup sejati. Keyakinan Anda ibarat "sebuah tongkat besar pengungkit", yang akan melejitkan diri Anda ke atas; ke suatu tempat berkumpulnya unsur-unsur sukses. Penting untuk Anda ketahui, yaitu: KEYAKINAN sebenarnya merupakan suatu keadaan pikiran, yang bisa dirangsang atau diciptakan oleh perintah peneguhan secara terus menerus lewat pikiran dan perkataan positif, sampai akhirnya meresap ke dalam pikiran bawah sadar.

Prinsip Keyakinan ini selalu berhasil untuk mencapai kejayaan dan kesuksesan kita, jika digunakan secara konstruktif; dan sebaliknya, kalau dipakai secara destruktif akan sangat bersifat menghancurkan hidup kita, membuat Anda semakin terpuruk di tengah kancah kehidupan yang sangat kompleks ini.

Setelah bisa menerima dan memahami prinsip KEYAKINAN DIRI, Anda akan memiliki kunci pintu utama, yang akan membuka pintu menuju ke dalam pikiran bawah sadar. Dan Anda pun bisa mengontrol pintu masuk utama tersebut, sehingga tidak mungkin ada pemikiran tak dikehendaki oleh Anda; yang akan sanggup menerobos masuk untuk mempengaruhi pikiran bawah sadar Anda. Karena Andalah yang pegang kendala kunci pintunya.

Ingatlah ini, pikiran bawah sadar Anda berfungsi secara suka rela. Anda berusaha mempengaruhinya atau tidak, pikiran bawah sadar Anda akan tetap dan selalu bekerja. Jika Anda tidak menanaminya dengan keinginan-keinginan positif, maka yang akan masuk ke dalamnya adalah suatu pemikiran tentang kelalaian Anda dan pikiran-pikiran yang negatif.


Salam Luar Biasa Prima!
Wuryananohttp://wuryanano.com/

YANG TIDAK DAPAT DIGANTIKAN DENGAN UANG

Itu adalah kejujuran dan integritas.

Anda boleh pintar, cerdas dan lihai dalam berbisnis, tapi tanpa kejujuran dan integritas tidak akan berarti apa-apa.

Anda pasti akan sukses tanpa kedua hal itu. Tapi itu tidak akan berumur panjang.

Kejujuran dan integritas adalah refleksi keselarasan antara perbuatan dan pikiran.

Kehidupan yang jujur penuh integritas ibarat berjalan di sebuah rel yang akan menuntun hidup anda agar selalu di jalan yang benar.

Sesuatu yang hilang bisa tergantikan. Rumah, mobil, uang, peralatan.... semuanya bisa kembali lagi dengan mudah.

Tapi kalau nama baik sudah tercoreng, integritas dan kredibilitas sudah dipertanyakan, reputasi dan hati nurani sudah hilang, semua itu sangat sangat sulit diperbaiki.

Kalau kita jujur terhadap diri sendiri dan orang lain, insya Allah segala keputusan yang diambil pun akan benar.

Kata-kata anda akan menjadi janji anda. Itu menjadi jaminan anda.

Kejujuran dan integritas akan menjadi jaminan sukses jangka panjang.

Keduanya akan membangun reputasi, nama baik dan kredibilitas anda di mata para mitra dan pelanggan bisnis anda.

Perjalanan bisnis anda akan lebih mudah karena akan banyak orang yang merekomendasikan anda dengan berbagai peluang baru. Karena anda adalah orang yang dipercaya.

Rasulullah mencontohkan sifat siddiq dan amanah yang membuatnya digelari Al Amin, orang yang dipercaya. Sepatutnya kita sebagai pengikutnya meniru suri tauladan ini.

Pada akhirnya the law of attraction yang saat ini lagi banyak diperbincangkan akan terjadi pada diri anda. Anda akan "menarik" apa pun yang anda inginkan dengan mudah.

Awali semua itu dengan kejujuran dan integritas. Dua hal yang tidak dapat dibeli dengan uang berapa pun jumlahnya.

Salam FUUUNtastic!

Wassalam,

Roni, Owner Manet Busana Muslim